Komputer tidak bisa terhubung ke jaringan
- Tanda2nya tidak ditemukan komputer lain dalam network neighborhood (induk jaringan)
- Cek pada properties jaringan dengan membuka control panel > network connection > Local Aren Network > klik kanan > properties
- Perikasa komponen jaringan meliputi network adapter, protocol jaringan, client dan service jaringan. Untuk protocol TCP/IP periksa IP addreas, sebelumnya minta konfirmasi dari Admin jaringan apakah ini diset statis (menggunakan IP) atau dynamic (automatic)
- Periksa juga identitas computer dengan membuka tab Identification pada kotak dialog network properties.
- Cek juga system properties dan pastikan menggunakan device driver yg sesuai dan tidak terjadi bentrokan
- Bila sudah melakukan langkah diatas selanjutnya periksa instalasi, periksa hubungan kabel jaringan (menggunakan alat multitester).
- Cek kartu jaringan (Ethernet chard) bisa di copot dan di pasang kembali trus restart computer.
- Langkah terakhir bisa di konfigurasi ulang setting network dengan menggunakan device driver yang sesuai.
- Kalo belum bisa juga ganti aja sama yang baru kartu jaringannya kl perlu komputernya sekalian… hehehe.
Tambahan : terkadang dalam praktek tidak sesulit
dan semudah yg diteoriakan, contoh pernah dapet masalah jaringan tidak koneksi
tapi beberapa hal sudah dilakukan tapi tidak bisa ternyata saat di klik kanan
di jaringan trus klik disable n refresh trus di enable lagi udah bisa koneksi.
Semudah itulah
Komputer tidak bisa nge-Print di jaringan
- Yang pertama periksa dan pastikan komputer sudah terhubung ke jaringan dimana printer itu berada.
- Periksa komputer sudah terinsatal device driver sesuai dengan jenis printer. Caranya liat aja di print and faxes udah ada belum n kl belum di install bisa di install dulu dengan add printer atau kl dah tau IP addreas printer jaringannya bisa di Start > Run > trus ketik \\IP_Addreas
- Langkah selanjutnya cobalah test print dari printer properties yg bersangkutan
- Kalo masih error kemungkinan system aplikasinya n bisa di upgrade or dinstall ulang tuk printer tersebut.
Tambahan : Printer yang berada dijaringan harus
sudah terinstall dengan benar dan sudah berjalan di local printer dan juga
sudah di sharing dengan benar.
Komputer tidak bisa membuka dan menyimpan data pada
komputer lain (jaringan)
- Periksa apakah komputer yang dituju sudah aktif atau belum, bisa diliat di network neighborhood atau tanya langsung sama orang yg memakainya atau juga bisa menggunakan fasilitas Find > Computer > Start
- Periksa disk pada komputer yg dituju apakah di sharing
- Periksa user name dan hak akses ke komputer yang dituju apakah diberikan hak untuk membuka, menyimpan atau full akses dan sebaliknya.
- Repair koneksi jaringan dan Restart computer.
Mendiagnosis Permasalahan Perangkat Yang Tersambung
Jaringan
Mendiagnosis
permasalahan perangkat yang tersambung jaringan
merupakan
pekerjaan yang harus dilakukan oleh administrator
jaringan.
Pekerjaan ini memerlukan ketelitian dan kesabaran yang
tinggi agar
di dapat hasil yang baik.
Komputer
yang terhubung jaringan sering kali mengalami gangguan
maupun
kerusakan baik dari sisi hardware atau software. Hal ini
disebabkan
oleh banyaknya pengguna komputer yang terhubung
dalam sistem
jaringan.
Jaringan
komputer sangat rawan terhadap ganguan atau kerusakan
dikarenakan
banyak sekali faktor yang dapat menyebabkan terjadi
ganguan atau
kerusakan pada jaringan tersebut. Faktor-faktor yang
dapat
menyebabkan terjadinya kerusakan adalah:
1. Mati atau
tidak berfungsinya komponen pada jaringan
Mati atau tidak berfungsinya komponen pendukung
jaringan
disebabkan
oleh korosi (berkarat) dan rusak. Korosi yang terjadi
dikarenakan
ruang atau tempat jaringan yang lembab dan juga
pemakaian yang
suah terlalu lama tanpa adanya perawatan yang
berkala.
Dalam sistem
jaringan LAN sering kita menyebut permasalahan yang
menyebabkan
seluruh atau sebagian jaringan terganggu disebut
jaringan
dalam kondisi down. Down dalam jaringan bisa kita artikan
sedang turun
atau tidak bekerja secara maksimal. Down dapat
meyebabkan
komunikasi dalam jaringan menjadi lambat atau tidak
bekerja sama
sekali. Kondisi tersebut yang perlu ditangani sehingga
jaringan
dapat bekerja dengan baik dan kembali normal. Istilah Down
dalam
jaringan komputer LAN berbeda dengan Down pada jaringan
Warnet
(warung Internet). Down pada jaringan LAN disebabkan sistem
dalam
jaringan LAN tersbut atau karena tidak berfungsinya peralatan
maupun
komponen dalam jaringan LAN tersebut. Down pada Warnet
disebabkan
oleh banyak sekali faktor diantaranya pengaruh dari
jaringan LAN
yang ada dalam warnet, dari Provider (jasa pelayanan
akses
internet) yang mengalami gangguan dan bisa juga dari line
telphon yang
penuh sehingga menyebabkan akses ke internet tidak
dapat
dilakukan
Down dalam
jaringan LAN lebih mudah penanganannya apabila
dibandingkan
dengan Down pada Warnet. Down dalam jaringan LAN
lebih mudah
diatasi karena kita dapat mendeteksi melalui indikator-
indikator
yang dapat kita lihat.
Indikator-indikator
tersebut memberikan isarat jika terjadi kerusakan
atau tidak
berfungsinya komponen. Indikasi kerusakan pada masing
masing
komponen dapat diuraikan sebagai berikut:
a) Server
Server adalah komputer yang biasanya dikhususkan untuk
penyimpanan
data atau system operasi berbasis network (Network
Operating
System), berisikan daftar user yang diperbolehkan
masuk ke
server tersebut. Jadi apabila komputer server mengalami
kerusakan
atau gangguan secara otomatis seluruh jaringan tidak
berfungsi karena
server merupakan pintu masuk dan sebagai pusat
jaringan
tersebut. Jadi apabila seluruh jaringan tidak dapat
berfungsi
berarti terjadi gangguan atau kerusakan pada server.
b) Workstation
Workstation adalah komputer yang memanfaatkan jaringan
untuk menghubungkan komputer tersebut dengan komputer lain atau komputer
tersebut dengan server. Pemanfaatan jaringan tersebut dapat berupa sharing
data, sharing printer dan sebagainya. Apabila terjadi kerusakan pada komputer
workstation berarti komputer yang digunakan tidak dapat masuk dalam jaringan
sehingga tidak dapat berkomunikasi dengan komputer server maupun komputer lain
dalam jaringan tersebut.
c. Hub/switch
Hub/switch merupakan terminal atau pembagi signal data
bagi
kartu
jaringan (Network Card). Jika Hub mengalami kerusakan
berarti
seluruh jaringan juga tidak dapat berfungsi untuk
berkomunikasi
antar workstation atau komputer workstation
dengan
server. Apabila terjadi kerusakan pada Hub dapat dilihat
pada lampu
indikator power dan lampu indikator untuk masing
masing
workstation. Apabila lampu indikator power Hub/switch
mati berarti
kemungkinan besar Hub tersebut rusak. Jika ada
lampu
indikator workstation yang tidak menyala menyatakan
bahwa
komputer workstation sedang tidak aktif (tidak hidup) atau
ada gangguan
pada komputer workstation tersebut
d) Kabel dan konektor
Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara
komputer
dengan komputer lain atau dengan peralatan lain yang
digunakan
untuk membentuk jaringan. Kabel dan konektor untuk
membuat
jaringan LAN yang banyak digunakan ada 3 jenis yaitu:
· Jenis kabel serat optik menggunakan
konektor SC dan ST. Gangguan atau kerusakan pada kabel dan konektor jenis serat
optik sangat jarang, tetapi memerlukan penanganan secara khusus untuk perawatan
jaringan
· Jenis Kabel UTP dengan konekor RJ45.
Gangguan atau
kerusakan
pada kabel jenis ini adalah konektor yang tidak terpasang dengan baik
(longgar), susunan pengkabelan yang salah dan kabel putus. Indikasi yang dapat
dilihat adalah lampu indikator yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada
Hub/switch. Jaringan menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul relatif
sedikit, karena jaringan terpasang menggunakan topologi star, workstation
terpasang secara paralel dengan menggunakan swicth/hub. Sehingga yang terjadi
gangguan hanya pada workstation yang kabelnya mengalami gangguan saja
· Jenis kabel Coaxial dengan konektor
BNC. Kabel jenis coaxial memiliki akses yang cukup lambat bila dibandingkan
jenis kabel lainnya dan sering terjadi gangguan karena konektor yang longgar
(tidak konek), kabel short dan kabel terbuka resistor pada terminating
conector. Short pada pemasangan kabel dengan plug konektor ini menyebabkan
system jaringan akan down dan komunikasi antar komputer berhenti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar